Monday, April 23, 2018

Pak Dahlan Iskan kembali berbagi inspirasi setiap hari jam lima pagi


Ada sebuah lagu anak, yang sangat membekas di hati, penulis yakin hampir semua orang pernah mendengarnya. "Libur telah tiba, libur telah tiba, hore-hore-hore....horee...". Sebuah lagu yang pernah dinyanyikan oleh Tasya Kamila, yang saat itu masih kecil, dengan riang gembira. 

Lagu itulah yang menggambarkan suasana hati penulis, saat mengetahui kabar ini : "Pak Dahlan Iskan kembali".

"Pak Dahlan Iskan kembali", dengan tulisan-tulisannya yang sangat inspiratif itu. Tulisan yang mampu menjelaskan dengan gamblang, secara sederhana, hal-hal yang rumit. Tulisan yang mencerahkan, dan memberi gambaran utuh, saat penulis lain terkadang membuat tambah bingung. 

Yap, "Pak Dahlan Iskan kembali", dengan tulisannya, untuk membagikan inspirasi, sekarang setiap hari, setiap jam lima pagi. Dimana ? sebuah website atau blog yang bernama disway.id (link nya di sini

Tampilan Website atau Blog disway.id
 
Penulis mengetahui keberadaan blog disway.id, agak terlambat, pertengahan April 2018, sementara kalau melihat tulisan pertama di blog, neraka 40 jam di tengah laut, di kolom komentarnya, ada komentar tertanggal 10 Februari 2018. Tapi kalau melihat artikel yang baru, berjudul "lebih menyiksa dari sakit jantung", bertanggal 9 Februari 2018. 

Bisa disimpulkan kalau blog Disway.id diterbitkan tanggal 9 Februari 2018. Wah telat dua bulan, waktu yang sangat panjang, untuk kembali menikmati tulisan-tulisan Pak DIS (panggilan pak Dahlan Iskan), yang sangat khas itu.

Tidak tahu mengapa, tapi membaca tulisan Pak DIS, memang seperti kecanduan. ingin lagi, lagi, dan lagi. Deskripsinya, alur cerita nya, pemenggalan kata demi kata nya, sangat khas Pak DIS itu, tiada dua nya. Makanya berasa lama sekali, seperti ada sesuatu yang hilang, saat tidak menjumpai tulisan Pak DIS, beberapa waktu belakangan ini. 

Tepatnya setelah membaca tulisan di kolom New Hope, di harian Jawa Pos, tanggal 2 Oktober 2018, setelah itu Pak DIS seperti "ditelan bumi". Tidak ada lagi tulisan beliau di Harian Jawa Pos, apa sudah pensiun atau ada apakah gerangan. Yang jelas, ada "rindu terpendam" untuk membaca tulisan-tulisan Pak DIS.

Website atau Blog disway.id di"launching" tanggal 9 Februari 2018, ternyata tepat pada Hari Pers Nasional. Tulisan-tulisan awalnya, adalah kisah Pak DIS lolos dari "ancaman kematian" yang ketiga. 

Ketiga setelah operasi ganti hati, dan menabrak tebing dengan mobil listrik. Lolos dari lobang kematian, bernama "aorta dissection". Cerita lengkapnya bisa dibaca di disway.id, khususnya di kolom "setengah bionic", yang sekeren tulisan "ganti hati".

Selain itu banyak tulisan Pak DIS yang inspiratif, deskriptif, dan menumbuhkan semangat + motivasi untuk maju. Salah satu yang meng"inspirasi" penulis, adalah Update tulisan dalam disway.id, yang setiap hari, setiap jam lima pagi. Hal yang sungguh "luar biasa", di tengah kesibukan Pak DIS. 

Jadi bagi penggemar tulisan-tulisan Pak DIS, mari menyambut Website atau Blog disway.id, se-riang Tasya Kamila menyanyikan lagu "Libur telah tiba", dengan hati gembira, memanen inspirasi dan motivasi untuk maju, setiap hari, setiap jam lima pagi....

"Libur telah tiba, Libur telah tiba, hatiku gembira....."

 
Tetap Semangat dan Terus Bergerak    

No comments:

Post a Comment