Friday, April 13, 2018

"Berjuang" di Ibu Kota, siapa takut ?



"Usulan" untuk mas Gokil Abis yang sedang pulang kampung_part 2

mas Parindra dan mbak Ismiati diwawancara Selebrita Trans7 via cnfilms.net




Keputusan sudah diambil oleh mas Redy aka mas Gokil Abis aka mister Banjindul, untuk "mengadu nasib" di Jakarta, seperti yang ditampilkan dalam link video ini. Bahkan mas Redy sudah mengupload beberapa kegiatannya selama di Jakarta, mulai dari tiba di Jakarta (di sini), belanja kebutuhan sehari-hari (di sini), kulineran (di sini dan di sini), hingga kegiatan di Trans TV ( di sini, dan di sini). 

Mas Redy ternyata sudah menetapkan pilihannya, untuk mulai "mengadu peruntungan", menjadi "artis" di dunia hiburan tanah air, khususnya di Jakarta.

Hal yang wajar saat keputusan tersebut, menjadi "pro-kontra" di kalangan subscriber akun youtube "gokil abis". Banyak yang mendukung dan mendoakan, ada yang mengingatkan untuk berhati-hati, bahkan ada juga "menakut-nakuti" dengan resiko kegagalan yang bisa dialami oleh mas Redy. 

Mengenai risiko kegagalan, sebenarnya  dalam tulisan sebelumnya di sini, mas Redy sudah berusaha meminimalkan resiko tersebut dengan adanya tim manajemen "bajindul lover". Tapi tentu wajar saja, kalau misalkan ada yang masih ada kekuatiran terhadap bayangan kegagalan, namun mas Redy tetaplah mas Redy stick tetap semangat, yang akan tetap "berjuang' mewujudkan mimpinya di Jakarta.

Lepas dari bayangan kegagalan, ataupun keberhasilan yang menanti mas Redy dalam keputusannya untuk menjadi "artis" di Jakarta, ada hal yang menarik untuk penulis sampaikan dalam tulisan kedua ini. Sebuah fakta yang ditampilkan di situs Socialblade.com sebagai berikut :  


detail statistik akun youtube gokil abis di socialblade

Dari grafik di atas, bisa dilihat pertumbuhan jumlah views akun Youtuber Gokil Abis adalah di bulan September 2017 dan bulan Oktober 2017, atau pada saat-saat menjelang, dan saat-saat mas Redy "menjadi artis" di Jakarta, dan beberapa saat sesudahnya. Setelah itu menurun dan mulai stabil sejak bulan Desember 2017 s.d Maret 2018 kemarin.

Jumlah Views, bagi seorang youtuber, adalah yang menentukan besaran "penghasilan" yang diterima dari Adsence nya. Artinya menjelang, saat-saat, dan beberapa saat pasca, mas Redy wara-wiri di sejumlah stasiun TV, adalah masa-masa dimana jumlah subscriber dan viewer dari akun Youtube Gokil Abis mencapai puncaknya.

Jadi berhasil atau pun tidak berhasil "menjadi artis" di Jakarta, menurut penulis, mas Redy akan tetap berhasil dengan akun "Gokil Abis"nya. Bila pun tidak berhasil wara-wiri atau masuk di dunia pertelevisian, setidak-tidaknya mas Redy sudah memiliki bahan Vlog yang menceritakan perjuangan beliau untuk menjadi artis di Ibu Kota. Dan bila berhasil wara-wiri atau masuk Televisi seperti di bulan Oktober 2017 lalu, maka lompatan jumlah View dan Subscriber sudah menanti akun youtube gokil abis. Tahu maknanya kan ? 


Sebelum "mengadu nasib" di Jakarta saja, jumlah View dan Subscriber akun Youtube Gokil Abis, sudah menunjukkan trend peningkatan seperti dalam grafik dari socialblade.com sebagai berikut :

Jumlah View dan Subscriber per bulan akun youtube Gokil Abis di Socialblade.com

Apalagi nantinya beliau tampil di TV atau upload Vlog-Vlog perjuangan beliau "menjadi artis" di Ibukota. Jangan kaget atau jangan heran, bila di tulisan sebelumnya (di sini), estimasi angka minimal penghasilan per bulan akun youtube Gokil Abis adalah 1200 Dollar Amerika (16,5 juta rupiah), maka menurut Socialblade.com pada saat tulisan ini dibuat estimasi angka minimal penghasilannya sudah menjadi 1400 Dollar Amerika (19,3 Juta rupiah). Minimal per bulan ya, belum riilnya, silahkan dihitung sendiri ya.....

Jadi untuk "berjuang" di Ibu Kota, bagi mas Gokil Abis, menurut saya, "SIAPA TAKUT ?"....Akun Youtuber Gokil Abis adalah sebuah "passive income" yang luar biasa bagi beliau. Maju Terus mas Redy, terus berjuang dengan cita-cita mu, taklukkan "Ibu Kota" dengan segala kesederhanaan dan keramahanmu....


Tetap Semangat dan Terus Bergerak 

No comments:

Post a Comment